Minggu, 17 Februari 2013

Unlike Injection Machine Scoopy FI and BeAT

Bandung -Honda Scoopy PGM-FI engine has a structure similar to that of Honda Beat. Even though it is the same, but there is a different aspect.

As it begins a Technical Training Department Manager of PT AHM, Edhi Sarwono in Bandung.

"The Basic engine is the same with a Beat. But the difference is in the timing of ignition, "said Sarwono.

The next obvious difference will be seen with acceleration given by both of them.

"Rocketing shots made will also be different, because there are still many factors that affected it. Like a different chassis, a heavier cover, and others, "he said.

Sarwono was trying to further expose a fundamental divergence in the ignition, both variants of this Honda matik.

"To BeAT the breath will be longer than the breath of Scoopy. For langsamnya or stationary round plugs receiving spark, both variants are in 7 degrees at 1,700 rpm, "Sarwono said.

For Scoopy-PGM FI, ignition point Advance 65 degrees will be at 6,500 rpm. While the BeAT is in the higher RPM which is 7,000 rpm.

"This makes the BeAT has a longer breath. In addition, it also determines the weight for the Honda Scoopy FI weighs up to 90 kg, while Honda BeAT FI weighed 94 kg, this makes her voice a little more BeAT FI (better have a longer breath), "he added.

0 share this. 0 share this. 0 share this. 0 share this. 0 share this.

Honda Scoopy BeAT Machine Adoption

Bandung -Though look out not too much changed, but from the side of the engine, unlike the injection Scoopy. Scoopy injection engine has the same engine as the property of Honda BeAT.

This was directly delivered Technical Training Department Manager of PT AHM, Edhi Sarwono in Bandung.

Despite his same basic BeAT there is a slight difference. "The machine has to offer New Honda Scoopy PGM-FI, have different machines with Honda Scoopy. Is this the same as the basic machine with a Beat. However these machines adjust pengapiannya angle, it differentiates with Beat-FI engine, "added Sarwono.

The following specifications Scoopy Injection

Length X width X height: 1.856 x 694 x 1060 mmJarak Wheel Axis: 1.256 mmJarak low to the ground: 140 empty mmBerat: 96 kgTipe: punggungTipe Bone frame front suspension: rear suspension: TeleskopikTipe Arm swing with sokbreker tunggalRem front: Hydraulic Disc, with the piston back: tunggalRem TromolKapasitas fuel tank: literTipe engine: 3.7-4 steps, step: SOHCDiameter x 50 x 55 mmVolume measures: 108 ccPerbandingan Compression : 9.2: 1Daya maximum: 6.27 kW (8,52 PS)/8,000 rpmTorsi maximum: n. 8.68 m (kgf. 0,89 m)/6,500 rpmKapasitas lubricating oil: 0.7 liter Engine on a replacement periodikKopling: automatic, Automatic centrifugal, keringGigi Transmsi type: Auto, V-Gear: a new MaticPola-Starter: Pedal & ElektrikAki: MF battery, 12 V, 3 AhBusi: NGK DENSO Ignition CPR9EA-9 U27EPR9Sistem: Full Transisterized, Baterai0 share this. 0 share this. 0 share this. 0 share this. 0 share this.

Only 600 Units a week Scoopy FI sold in Bandung

Bandung – only within fairly short, Honda Scoopy already captured the interest of lovers skutik in Bandung, West Java. How to not only take up to 1 week, to sell the 600-unit New Scoopy FI in Bandung.

As revealed GM Sales and Marketing, Armand G Imanto, at the launch of the New Honda Scoopy PGM-FI in Bandung.

"In less than a week, until today's 600 New Honda Scoopy PGM-FI have we distribute to the consumer," said Armand in Bandung, Saturday (5/2/2013).

With estimated sales inj, Scoopy motorcycle matik Honda in West Java will continue to increase.

"In Honda sales in 2012, Jabar reached 730.855 units, dominated by matik variants reached 65 percent. With average sales reached 3,500-4,000 units a month, "he said.

"With the latest variant, with estimated sales could be different segment motor matik will continue to grow," he added.

0 share this. 0 share this. 0 share this. 0 share this. 0 share this.

Sabtu, 12 Januari 2013

India Siap Luncurkan Mobil Bertenaga Matahari

AppId is over the quota
Jakarta - Persaingan mencari energi alternatif untuk kendaraan terus dilakukan. India pun melakukannya juga. Salah satu merek India bahkan telah mengembangkan mobil bertenaga matahari untuk mengantisipasi harga minyak yang makin meningkat.

Adalah produsen kendaraan Mahindra & Mahindra Ltd. yang berencana untuk meluncurkan mobil listrik yang mengambil tenaganya dari sinar matahari, bukan di charge.

Mobil bertenaga matahari tersebut diberi nama e2o ini menyimpan tenaga matahari pada baterai lithium ion yang membuatnya mampu berjalan sejauh 100 km dari tenaga yang disimpannya itu.

Menurut rencana, mobil ini akan diproduksi di pabrik Mahindra di Bangalore dan akan meluncurkannya pada bulan Maret mendatang dan akan menggantikan peran mobil listrik REVAi.

"Kami telah hampir berhenti menjual Revai dan akan fokus pada produk ini," kata pendiri divisi mobil listrik di perusahaan Mahindra, Mahindra Reva Electric Vehicles, Chetan Maini seperti detikOto kutip dari Wall Street Journal.

Di India sendiri sebenarnya kendaraan-kendaraan listrik atau hybrid belum bisa banyak dijual disana karena kurangnya infrastruktur dan investasi yang pemerintah yang tidak memadai.

Tapi kini, pemerintah India selama lima hingga enam tahun ke depan berencana untuk menghabiskan sampai 138.50 miliar rupee (Rp 24,3 triliun) untuk meningkatkan pasar mobil listrik.

Dengan investasi sebanyak itu, pemerintah India ingin di jalanan mereka ada sekitar 5.000.000-6.000.000 motor, kendaraan roda tiga dan truk kecil yang menggunakan tenaga listrik disamping mobil penumpang bertenaga listrik.

0 share this. 0 share this. 0 share this. 0 share this. 0 share this.

Kapan Indonesia Bisa Produksi Massal Mobil Listrik?

AppId is over the quota
Jakarta - Berbagai mobil listrik buatan anak negeri mulai bermunculan. Dari mulai jenis city car sampai mobil sport. Namun kapan Indonesia bisa memproduksi mobil listrik secara massal?

Menteri Perindustrian MS Hidayat menyatakan, pihaknya saat ini masih memproses sertifikasi mobil listrik. Targetnya, Mei 2013 sudah ada dua produsen mobil listrik yang sudah dapat memasarkan produknya.

"Ada dua kan satu Asia Link di Magetan grupnya Sanjaya Rafi, satu lagi Dasep yang orang Sunda. Sudah diproses nanti saya wanti-wanti ujicoba tes laboratorium, izin produksi semuanya diproses. Setelah izinnya semua keluar, bulan Mei rencananya mau launching," ujar Hidayat di Kantor Kemenko Perekonomian, Jalan Lapangan Banteng, Jakarta, Kamis (10/1/2012).

Untuk produksi tahap awal, Hidayat menyatakan Dasep akan mengeluarkan 2 tipe mobil dengan jumlah minimal 1.000 unit, sementara Asia Link akan membuat 3 tipe mobil dengan jumlah sekitar 200 unit.

"Saya setuju mereka hati-hati, memproduksinya sesuai sama permintaan yang ada dan karena ini yang investasi swasta tentu mereka tidak boleh gegabah menghitung kapasitas mereka. Jangan sampai launching lalu tahun depan berhenti begitu kan. Mobil ini permintaannya di Indonesia masih 1 persen. Dalam perhitungan kami ya," jelasnya.

Selain itu, lanjut Hidayat, perlu juga dipersiapkan infrastruktur lain seperti baterai dan alat charger untuk mobil listrik tersebut.

"Yang paling penting infrastruktur yang lengkap artinya services kepada pembeli seperti charging sudah tersedia bersama PLN. Sekarang, masih impor baterainya, lithiumnya katanya mau dibuat di sini tapi belum," tegasnya.

Soal pengalaman menggunakan mobil listrik, Hidayat mengaku sudah 10 tahun menggunakannya. Jenis mobil listrik yang digunakannya adalah mobil golf.

"Saya sih sudah naik mobil listrik selama 10 tahun ini tiap Sabtu, golf car. Tiap Sabtu saya naik tuh," candanya.

Sebelumnya, Menko Perekonomian Hatta Rajasa menyatakan, semua mobil listrik yang muncul hasil buatan anak negeri bakal dikaji oleh pemerintah untuk bisa diproduksi massal.

"Semua akan kita kaji, mana-mana mobil listrik yang dipilih pemerintah dan nantinya diproduksi massal, baik itu nanti mobil buatan LIPI, buatan ITB, buatan dari Magetan yang dites Pak SBY (Presiden) kemarin, kita uji semua," kata Hatta.

Dikatakan Hatta, pemerintah akan mendukung penuh adanya mobil listrik buatan anak negeri dan siap mendukung dalam bentuk pemberian insentif agar harga produksi dan jual makin murah.

"Semuanya akan diuji baik itu dari segi ristek oleh Menteri Ristek dan Menteri Pendidikan, uji kelayakan dari Kementerian Perhubungan sampai izin produksi masal ada di Menteri Perindustrian, jadi kapan dan mana mobil yang diproduksi massal dan disupport pemerintah ada di Kementerian Perindustrian," ujar Hatta.

Setidaknya kata Hatta, mobil yang akan dipilih nanti yakni mobil yang lolos 9 tahap uji. "Ada 9 tahap ujinya, baik itu aspek keselamatan, teknologi dan lainnya, dan itu juga standar internasional," cetus Hatta.

0 share this. 0 share this. 0 share this. 0 share this. 0 share this.

Ini Kecelakaan Pertama Ferrari F12 Berlinetta

AppId is over the quota
Guangzhou - Mobil terkencang Ferrari saat ini, Ferrari F12 Berlinetta baru saja dikirim ke para pemesannya. Namun tidak menunggu lama, kekuatan besar yang dikandung mobil ini ternyata langsung mencatatkan sebuah kecelakaan lalu lintas.

Kecelakaan pertama yang terjadi pada Ferrari F12 Berlinetta berlangsung di Ghuangzhou, China. Untungnya, kecelakaan itu tidak fatal dan tidak membuat mobil hancur berantakan. Karena, kerusakan hanya terjadi di bumper mobil yang berharga miliaran ini.

Padahal, Ferrari F12 Berlinetta sendiri baru tiga hari sebelumnya tiba di dealer Ferrari di Guangzhou. Bahkan pengurusan asuransi mobil ini belum selesai diproses.

Mobil yang dijuluki 'Supercar of the Year 2012' oleh majalah Topgear ini sendiri merupakan mobil jalan raya tercepat dan paling kuat yang pernah diluncurkan oleh Ferrari.

Dijantungnya Ferrari F12 Berlinetta memiliki mesin V12 berkapasitas 6.3-liter yang dapat memuntahkan tenaga 730 hp dan memiliki torsi maksimum 509 lb-ft di 2.500 rpm.

Ferrari mengatakan bahwa Berlinetta F12 ini mampu berakselerasi dari titik diam sampai 100 km/jam hanya dalam waktu 3,1 detik dan untuk akselerasi dari titik nol sampai 200 km/jam membutuhkan waktu 8,5 detik.

Selain itu, F12 Berlinetta juga memiliki sasis ringan. Sementara bodinya terbuat dari aluminium, sehingga beratnya hanya 1.525 kg.

Spesifikasi Ferrari F12 Berlinetta:

* Tipe mesin 65-degree V12
* Total displacement 6.262 cc
* Daya maksimum 740 ps pada 8.500 rpm
* Torsi maksimum 690 Nm pada 6000 rpm
* Panjang 4.618 mm
* Lebar 1.942 mm
* Tinggi 1.273 mm
* Kecepatan maksimum 340 km/jam

0 share this. 0 share this. 0 share this. 0 share this. 0 share this.

RI, Malaysia, Thailand, dan China Garap Mobil Bareng

AppId is over the quota
Kuala Lumpur - 3 Negara ASEAN yakni Indonesia, Malaysia, Thailand plus China akan menggarap proyek mobil bersama-sama. Pabrikan Malaysia, Proton menjadi inisiator pengembangan mobil tersebut.

Demikian disampaikan Direktur Pelaksana DRB-HICOM Bhd Datuk Seri Mohd Khamil Jamil kepada New Straits Times, Kamis (10/1/2013).

DRB-HICOM merupakan pemilik 42,7 persen saham Proton. DRB-HICOM membeli saham itu dari Khazanah Nasional Bhd lebih dari setahun lalu. DRB-HICOM membeli Proton agar pabrikan Malaysia itu menjadi kuat di pasar ASEAN.

Rencana mobil ASEAN plus China ini bakal menjadi gabungan yang menarik. Seperti kita ketahui 3 negara di ASEAN itu merupakan pasar mobil terbesar di ASEAN, sedangkan China merupakan pasar otomotif terbesar dunia.

"Proton akan menjalankan peran penting di proyek potensial tersebut. Kita merupakan salah satu dari sedikit negara di dunia yang memiliki 4 pabrikan mobil lokal, dengan Proton sebagai pemimpinnya," ujarnya.

Menurutnya, sangat tidak masuk bagi perusahaan Malaysia untuk memasuki pasar regional tanpa memperhatikan 3 negara di luar Malaysia tadi.

Khamil sebelumnya menyebutkan tahun 2020 merupakan tahun penting dimana mobil ASEAN bakal terwujud.

0 share this. 0 share this. 0 share this. 0 share this. 0 share this.

Jumat, 11 Januari 2013

Touring Akhir Tahun Pajero Owners Community

AppId is over the quota
Sorry, I could not read the content fromt this page.Sorry, I could not read the content fromt this page.

Honda MSX, Lawan Baru Kawasaki KSR

AppId is over the quota
Bangkok - Di kelas mini moto saat ini Kawasaki KSR seolah berlari sendirian tanpa ada lawan. Honda pun melihat peluang itu dan melahirkan lawa bagi Kawasaki KSR tersebut.

Motor yang menjadi lawan bagi Kawasaki KSR itu adalah Honda MSX 125. Sebuah sepeda motor mungil yang bergaya mini moto.'

Dilihat dari penampilannya, motor yang memiliki singkatan Mini Street X-treme tersebut menawarkan aura yang cukup sporty meski bertubuh kecil. Ibaratnya, motor ini kecil-kecil cabe rawit.

Desain tubuhnya bagai sebuah supermoto berukuran kecil dengan kaki berpijak pada roda bertapak lebar yang berukuran 12 inch. Roda motor itu lalu di sokong monoshock.

Di bagian tengah motor ini tampak mesin berkapasitas 125 cc yang bertenaga 10 hp yang bisa didapat pada kitiran 7.000 rpm dengan torsi 10,9 di 5.500 rpm yang ditransmisikan lewat transmisi 4-speed.

Motor yang memiliki bobot 101,7 kg ini diproduksi di Thailand dan dikatakan akan dipasarkan untuk pasar global.

0 share this. 0 share this. 0 share this. 0 share this. 0 share this.

Antara Lorenzo dan Rossi

AppId is over the quota
Jakarta - Sejak 2009 Jorge Lorenzo selalu menuntaskan kompetisi sebagai juara dunia atau runner up. Setelah meraih titelnya yang kedua musim lalu, jagoan Yamaha itu percaya kalau dirinya masih bisa lebih baik lagi di 2013.

Tepatnya sejak musim 2009 Lorenzo selalu jadi pebalap yang berada di dua posisi teratas saat akhir kejuaraan. Status runner up dia dapat di tahun 2009 dan 2011, sementara pada 2010 dan 2012 rider asal Spanyol itu menggondol gelar juara dunia. Dalam kurun tersebut ada 22 kemenangan didapat Lorenzo, plus 54 podium di saat bersamaan.

Tahun 2010 bisa dibilang menjadi periode terbaiknyam di mana dia total meraih sembilan kemenangan dan menciptakan rekor dengan 383 poin berhasil didapat. Namun secara pribadi, Lorenzo menganggap musim terbaiknya adalah 2012 karena dia tetap bisa menjadi kampiun meski persaingan antara pembalap berjalan dengan sangat ketat.

"Menurut saya (2012) adalah musim terbaik saya. Meski jika dibandingkan dengan 2010, saat saya memenangi gelar juara dunia yang pertama. Saat itu saya memenangi lebih banyak balapan dan mencetak rekor poin. Tapi tahun ini (2012) lebih berimbang, dengan ada banyak pebalap bagus. Kami selalu tenang dan tak pernah membuat kesalahan -- nyaris...," papar Lorenzo dalam wawancaranya dengan Gazzetta dello Sport dan dikutip dari Autosport.

Meski sudah tampil impresif bersama Yamaha, Lorenzo menilai kalau penampilannya masih bisa lebih baik lagi. Ada beberapa hal yang disebut Lorenzo bisa lebih dia kuasai di tahun 2013.

"Saya masih bisa berkembang dalam hal pengereman. Untuk gaya membalap saya, pada beberapa kasus saya bisa menunggu lebih lama sebelum mengerem. Selain itu, saya juga belum sempurna saat hujan," lugasnya.

'Menghitung' Rivalitas Lorenzo-Rossi

Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi pernah terlibat rivalitas sengit ketika sama-sama membela Yamaha. Sempat berbeda tim, musim depan keduanya akan kembali bernaung di bawah panji Yamaha. Komparasi pun muncul.

Lorenzo memulai debutnya di MotoGP pada musim 2008, dengan Rossi menjadi rekan setimnya di Yamaha. Rossi menjuarai musim itu sedangkan Lorenzo cuma finis di posisi empat klasemen akhir.

Ancaman Lorenzo untuk Rossi terlihat kian nyata di musim 2009. Kalau di musim pertamanya Lorenzo cuma bisa satu kali memenangi balapan, di musim 2009 rider Spanyol itu empat kali meraih kemenangan dan bersaing ketat dengan Rossi. Di akhir musim Rossi kembali jadi kampiun, dengan Lorenzo sebagai runner-up.

Persaingan keduanya memanas di musim 2010. Dengan 9 kemenangan, dan senantiasa naik podium kecuali di dua seri, Lorenzo berhasil tampil jadi juara di akhir musim, sedangkan Rossi finis ketiga. Inilah akhir dari kebersamaan Lorenzo dengan Rossi di Yamaha karena setelah itu si rider asal Italia hijrah ke Ducati.

Karier Rossi di Ducati kemudian meredup. Pada musim pertamanya, capaian terbaiknya hanyalah satu kali finis ketiga dan di akhir musim menempati posisi tujuh klasemen. Sebaliknya Lorenzo menjadi runner-up di akhir musim, dengan torehan terbaik tiga kali naik podium pertama.

Pada musim kedua Rossi bersama Ducati, musim 2012 lalu, performanya membaik sehingga bisa dua kali naik podium kedua dan finis keenam di klasemen akhir. Tetapi Lorenzo malah lebih kinclong lagi karena di akhir musim ia bertengger di pucuk klasemen.

Mulai musim 2013 ini, Lorenzo dan Rossi akan berada satu tim lagi. Hasil mengecewakan selama dua musim di Ducati sudah membuat Rossi memutuskan balik ke Yamaha, untuk kembali menjadi rekan Lorenzo. Menilik rekam jejak keduanya sebelum ini, tak sedikit yang memprediksi persaingan sengit antara keduanya akan kembali lahir, entah baik untuk buruk untuk Yamaha.

Berikut rangkuman persaingan Rossi (33 tahun) dan Lorenzo (25 tahun), baik ketika masih bersama-sama dalam satu tim maupun ketika keduanya membela dua kubu berbeda, seperti dicatat Crash.

Rossi dan Lorenzo 2008-2010 (Yamaha)
Menang: Rossi 17 - Lorenzo 14
Podium: Rossi 39 - Lorenzo 34
Pole: Lorenzo 16 - Rossi 10
Lap Tercepat: Rossi 13 - Lorenzo 9
Titel Juara Dunia: Rossi 2 - Lorenzo 1

Rossi (Ducati) dan Lorenzo (Yamaha) 2011-2012
Menang: Lorenzo 9 - Rossi 0
Podium: Lorenzo 26 - Rossi 3
Pole: Lorenzo 9 - Rossi 0
Lap Tercepat: Lorenzo 7 - Rossi 2
Titel Juara Dunia: Lorenzo 1 – Rossi 0

Total di MotoGP
Menang: Rossi 79 - Lorenzo 23
Podium: Rossi 141 - Lorenzo 60
Pole: Rossi 49 - Lorenzo 25
Lap Tercepat: Rossi 67 - Lorenzo 16
Titel Juara Dunia: Rossi 7 - Lorenzo 2

Rata-rata di MotoGP
Kemenangan per musim: Rossi 6.1 - Lorenzo 4.6
Podium per musim: Lorenzo 12 - Rossi 10.8
Pole per musim: Lorenzo 5 - Rossi 3.8
Lap Tercepat per musim: Rossi 5.2 - Lorenzo 3.2

0 share this. 0 share this. 0 share this. 0 share this. 0 share this.

Kamis, 10 Januari 2013

10 Motor Terlaris 2012

AppId is over the quota
Jakarta - Pasar motor Indonesia di tahun 2012 silam berhasil menyerap 7.141.586 motor. Honda masih menjadi raja di industri motor Indonesia. Tapi apa saja motor terlaris di Indonesia pada 2012 lalu?

Pasar motor Indonesia di tahun 2012 sebenarnya turun bila dibanding tahun 2011 yang mencatatkan penjualan total hingga 8 juta motor.

Pada 2012, Honda terlihat masih memimpin penjualan motor di Indonesia dengan hasil 4.092.693 motor.

Sementara itu, selama setahun penuh Yamaha mampu melepas 2.433.354 motor disusul Suzuki yang ada di posisi ketiga dengan penjualan total 465.630 motor sepanjang 2012 silam.

Adapun Kawasaki berhasil melepas 131.657 motor dan TVS melepas 18.252 motor.

Dari angka-angka yang detikOto ambil dari data Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI) tadi, skuter menjadi model motor terlaris setelah mampu terjual hingga 4.236.948 motor atau 59,33% dari total pasar yang ada diikuti motor model cub (bebek) dengan penjualan 2.139.118 atau 29,95% dan model sport dengan penjualan 765.520 atau 10,72%.

Sementara itu, bila dilihat dari kapasitas mesin, motor dengan mesin kecil di bawah 125 cc masih mendominasi penjualan di 2012 dengan angka 4.519.620 motor atau 63,29%.

Motor bermesin antara 125-150 cc berhasil terjual 1.621.230 motor atau 22,70% dari total pasar yang ada diikuti motor bermesin di atas 150 cc yang terjual 1.000.736 motor atau 14,01% di 2012.

Daftar motor terlaris

Lalu, setelah rincian tadi sudah terjabarkan, motor apakah yang menjadi motor terlaris di Indonesia pada tahun 2012 silam?

Ternyata, Honda BeAT Series yang menjadi kampium tahun lalu. Hadirnya BeAT di posisi pertama daftar 10 motor terlaris di Indonesia ini berarti mendepak rivalnya, Yamaha Mio Series yang di tahun 2011 mendapatkannya.

Namun, meski Honda berhasil menempatkan produknya dalam daftar 10 motor terlaris di Indonesia pada 2012, untuk urusan jumlah pasukan di daftar itu, Honda ternyata masih kalah dengan Yamaha.

Pada daftar 10 motor terlaris di Indonesia di 2012, Honda menempatkan 4 wakilnya sementara Yamaha mampu membuat 5 produknya masuk daftar 10 motor terlaris di Indonesia. Dominasi keduanya tampak jelas di daftar ini. Hanya satu model merek lain yang mampu masuk ke daftar ini yakni Suzuki Satria FU.

Patut dicatat pula kalau tiga besar daftar 10 motor terlaris di Indonesia pada 2012 berhasil melewati angka penjualan 1 juta unit. Honda BeAT Series di 2012 terjual 1.466.185 unit.

Sementara itu, Yamaha Mio Series yang berisi pasukan Mio model lama yang masih dijual hingga pertengahan tahun 2012, Mio Soul dan Mio Soul GT serta Mio J total berhasil terjual sebanyak 1.085.137 dan tipis di bawahnya ada Honda Vario Series yang terjual 1.079.943 unit.

Mau tahu motor apa saja yang menjadi motor terlaris di Indonesia pada tahun 2012? Berikut 10 motor terlaris di Indonesia di tahun 2012:

1. Honda BeAT Series: 1.466.185 unit
2. Yamaha Mio Series: 1.085.137
3. Honda Vario Series 1.079.943 unit
4. Honda Supra Series 526.294 unit
5. Honda Revo Series 363.599 unit
6. Yamaha V-Ixion: 320.444
7. Yamaha Jupiter MX: 274.128
8. Yamaha Vega: 248.311
9. Suzuki Satria FU: 248.277
10. Yamaha Jupiter Z: 202.022

0 share this. 0 share this. 0 share this. 0 share this. 0 share this.

Yamaha Xeon di Mata Wanita Seksi

AppId is over the quota
Sorry, I could not read the content fromt this page.Sorry, I could not read the content fromt this page.

Honda GL 100 Milik PNS Yogya Ini Berbahan Bakar Elpiji 3 Kg

AppId is over the quota
Yogyakarta - Meski cukup sederhana, namun usaha untuk mencari bahan bakar selain BBM oleh PNS golongan IIA ini cukup kreatif. Ia mengganti BBM di sepeda motor Honda GL 100 tahun 1992 dengan elpiji 3 kg. Bahan Bakar Gas (BBG) ini ternyata tidak kalah dengan bensin, bahkan pembakarannya jauh lebih sempurna.

PNS bernama Tri Haryoko(30) yang sehari-harinya berkantor di Kantor Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Energi Sumber Daya Mineral (PUP-ESDM) DIY di Jalan Bumijo No 5 Yogyakarta ini, memasang tabung gas 3 kg di belakang jok sepeda motor.

BBG itu menurutnya cukup hemat. Gas 3 kg dapat digunakan untuk 2 hari bolak-balik dari rumahnya di Piyungan Bantul ke Kantornya yang berjarak sekitar 40 km.

Setelah digunakan 2 hari, gas di dalam tabung ini masih dapat digunakan untuk memasak di rumahnya sekitar 1 minggu.

"Untuk mengganti dengan bahan bakar gas ini harus sedikit dimodifikasi bagian karburatornya. Tapi saya cukup cari karburator yang cocok di loakan dengan harga Rp 25 ribu. Kemudian jarum skep juga harus diganti dengan yang pas, dengan harga sekitar Rp 15 ribu," kata Tri di Kantor Dinas PUP-ESDM DIY, Kamis(10/1/2013).

Dengan bahan bakar gas, sepeda motor berpelat merah yang ia tumpangi ini kecepatanya sama dengan bensin.

Pembakaranya juga lebih bersih, sehingga tidak ada kerak-kerak di ruang pembakaranya seperti saat menggunakan bensin.

Tri mengaku, bahan bakar gas yang dipasangkan di motor masih perlu penyempurnaan-penyempurnaan.

Karena selama ini ia masih kesulitan saat starter yang harus butuh waktu lama. Selain itu, gas yang ada di tabung 3 Kg tidak bisa habis semuanya.

"Dengan membawa tabung gas kemana-mana saya enggak kawatir. Kalau soal risiko di motor bensin juga ada. Saya enggak khawatir karena di ruang terbuka, bahayanya itu kalau di ruangan," katanya.

Untuk tabung gasnya, Tri memasang regulator tekanan tinggi yang bisa distel untuk mensuplai gas secara penuh. Ia mengaku akan terus berusaha agar cara yang digunakan ini lebih sempurna dan dapat dipakai masyarakat.

0 share this. 0 share this. 0 share this. 0 share this. 0 share this.